TERKINIPOST.COM – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo termasuk salah satu Pemimpin dari kalangan rakyat biasa yang dilahirkan PDIP dari sistem proporsional tertutup.
Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto menyampaikan hal itu saat menyatakan sikap dukungan penerapan sistem pemilu dengan sistem proporsional tertutup.
“Banyak pemimpin dari kalangan rakyat biasa yang dilahirkan PDIP, kata dia, yang semua itu lahir dari proporsional tertutup,” katanya.
Lalu dia pun merinci sejumlah nama, yaitu Bambang Pacul, Pramono Anung, Ario Bimo, Almarhum Tjahjo Kumolo, Arif Wibowo, Budiman Sudjatmijo, Ganjar Pranowo, dan lain-lain.
Baca Juga:
KPK Jangan Tebang Pilih Terkait Dugaan Kasus Gratifikasi Kaesang Pangarep dan Mario Dandy
Pertarungan Bulu Tangkis Dunia di Jakarta! Beli Tiket Early Bird BDMNTN-XL Sebelum Kehabisan!
Baca konten dengan topik ini, di sini: Beda Sikap dengan Pemerintah dan 8 Partai Politik, PDIP Dukung Proporsional Tertutup di Pemilu
Hasto Kristiyanto menegaskan PDIP akan konsisten dengan sikap awal berharap berlakunya proporsional tertutup.
Karena proporsional tertutup membuat iklim politik di Indonesia tidak dikuasai kapital untuk menuai popularitas.
“Dalam proporsional terbuka yang sering terjadi melekat unsur nepotisme dan unsur mobilisasi kekayaan untuk mendapatkan pencitraan dukungan bagi pemilih,” kata Hasto.
Baca Juga:
Bagi PDIP, sistem proporsional tertutup disertai dengan kesadaran untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas kepemimpinan dari seluruh anggota dewan.
Maka hal itu, menurutnya, harus dipersiapkan dengan baik melalui kaderisasi partai.
“Jadi bukan sekadar popularitas atau mobilisasi kekuasaan kapital,”
katanya di Bandung, Jawa Barat, Jumat, 28 Januari 2023.
“Di dalam proporsional terbuka yang sering terjadi adalah melekat unsur nepotisme dan melekat unsur mobilisasi kekayaan untuk mendapatkan pencitraan dukungan bagi pemilih,” kata Hasto.***
Baca Juga:
PM Timor Leste Xanana Gusmao Sebut Prabowo Subianto akan Jadi Presiden Indonesia yang Luar Biasa
Pihak Istana Tanggapi Tudingan Wawancara Presiden Jokowi Merupakan Gimmick atau Settingan