TERKINIPOST.COM – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto pada menerima kunjungan Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun di Ruang Bhinneka Tunggal Ika, Kementerian Pertahanan, Jakarta.
Turut mendampingi Zuhair Al-Shun yaitu Rektor Universitas Pertahanan (Unhan) Laksdya TNI Amarulla Octavian.
Pada kesempatan ini Prabowo menyaksikan penandatanganan antara Pemerintah Palestina dengan Universitas Pertahanan terkait kerja sama pendidikan.
Prabowo Subianto memberikan beasiswa kepada 22 pemuda Palestina untuk kuliah di Unhan.
Baca Juga:
60 WNA dari 5 Negara Terima Sertifikat Kompetensi Halal dari BNSP untuk Perkuat Standar Global
Persidangan Kasus Dugaan Korupsi Tata Niaga Komoditas Timah, Artis Sandra Dewi akan Hadir Lagi
“Pada hari ini baru saja kita saksikan bersama penandatanganan kerja sama antara rektor Universitas Pertahanan dengan Palestina.”
Baca artikel menarik lainnya, di sini: Survei LSI Denny JA Sebut Pendukung Jokowi Bergeser dari Ganjar Pranowo ke Prabowo Subianto
“Di mana kerja sama ini meliputi beasiswa untuk pemuda pemudi Palestina untuk menjadi adat siswa di Unhan,” kata Prabowo Subianto.
“Programnya tahun ini kalau tidak salah 22 tempat, 22 pemuda pemudi Palestina yang akan diseleksi oleh Palestina dengan Unhan.”
Baca Juga:
Survei Sebut 83,4 Persen Publik Yakin Pemerintahan Prabowo Mampu Pimpin Indonesia Lebih Baik
Sebanyak 8,3 Persen Penduduk Tak Punya Energi Hidup Sehat dan 68 Kabupaten/Kota Rentan Rawan Pangan
“Di bidang kedokteran, farmasi, teknik dan MIPA, matematika dan ilmu pasti alam, kimia, biologi, fisika. (Bidang) teknik ada teknik sipil dan sebagainya, kedokteran dan farmasi,” lanjut Prabowo.
Prabowo kemudian menambahkan beasiswa yang diterima adalah beasiswa penuh yang mencakup seluruh komponen, dari biaya hidup hingga kebutuhan pembelajaran.
Diharapkan kerja sama seperti ini bisa berkelanjutan.
“Untuk tahun ini kita lihat perkembangan, harapannya bisa tiap tahun dan ini adalah penuh, termasuk biaya hidup.”
Baca Juga:
Berpeluang Menjadi Menteri, Presiden Terpilih Prabowo Subianto akan Beri Perhatian kepada Relawan
RUA RUALB PROPAMI 2024 di Mercure Ancol: Laporan Kinerja 2023 Diterima, AD Terkait KADIN Disahkan
“Nilai persisnya akan dicek, pokoknya yang akan ikut program kita sesuai dengan kurikulum kita dengan standar yang sudah kita tetapkan bersama anak-anak kita,” ucap Prabowo Subianto.
Sementara itu Zuhair Al-Shun menilai program beasiswa itu merupakan wujud kerja sama yang penting antara dua negara.
“Hari ini kami menandatangani kerja sama pendidikan, dan segera 22 mahasiswa Palestina akan menempuh pendidikan di Indonesia,” beber Mohammed Ibrahim Shtayyeh.
Dia juga menyampaikan rasa terima kasih dan syukur-nya atas berbagai dukungan yang diberikan oleh Indonesia untuk Palestina.
Baik itu dalam jalur-jalur diplomasi maupun pada peningkatan kesejahteraan dan sektor pendidikan.
“Kami selalu bersama dengan Indonesia,” tutur Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun.***