Lecehkan Intelektualisme Rakyat Indonesia, Wacana Pasang Gibran Sebagai Cawapres Anies Baswedan

- Pewarta

Minggu, 20 November 2022 - 16:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. (Instagram.com/@aniesbaswedan)

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. (Instagram.com/@aniesbaswedan)

TERKINIPOST.COM – Waketum Nasdem Ahmad Ali membuka peluang bagi Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Director Political Economy and Policy Studies Anthony Budiawan ikut mengomentari soal wacana Gibran Rakabuming yang akan dipasangkan dengan Anies Baswedan.

“Wacana pasang Gibran sebagai Wapres patut dicurigai hanya sebagai petualang politik yang berorientasi kekuasaan belaka,” Kata Anthony.

“TIdak memikirkan kepentingan bangsa, serta melecehkan intelektualisme rakyat Indonesia: dianggap sebagai objek politik yang bodoh?,” imbuhnya

Jika berpikir objektif, menurutnya,  kalau hanya ada AHY dan Gibran, masyarakat mungkin setuju AHY dalam segala hal jauh lebih baik, di samping sebagai Ketum (calon) partai koalisi.

“Jadi, mengusung Gibran membuat masyarakat curiga, Nasdem hanya mau cari selamat dari kemungkinan di-reshuffle?,” ujar Anthony lewat akun Twitter @AnthonyBudiawan, Minggu, 20 November 2022.

Sebelumnya, DPP Partai Demokrat meminta Partai Nasdem konsentrasi terhadap hal-hal yang sudah dibicarakan dalam wacana koalisi bersama Demokrat -Nasdem- PKS.

Hal itu ditegaskan Ketua Bappilu DPP Partai Demokrat, Andi Arief merespons pernyataan Waketum Nasdem Ahmad Ali.

“Sebaiknya konsentrasi saja pada apa yang sudah dibicarakan di koalisi,” tegas Andi Arief, Kamis (17/11/2022).

Anak buah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini mengingatkan Nasdem untuk tetap solid dan konsisten dalam mengusung perubahan 2024, bukan malah mengobral koalisi dengan pihak lain.

“Bulatkan saja tekad, bahwa Nasdem bergabung bersama PKS dan Demokrat memilih di jalur perubahan.”

“Jangan setiap bertemu figur di luar PKS dan Demokrat, Nasdem menawarkan sana-sini,” pungkasnya. ***

Berita Terkait

Litbang Kompas Ungkap Sebanyak 84,7 Persen Rakyat Kecil Puas dengan Pemerintahan Prabowo
Megawati Soekarnoputri Bersedia Bertemu degan Prabowo Subianto, PDI Perjuangan Ungkap Alasannya
Ketua KPK Buka Suara Soal Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Belum Ditahan Meskpun Sudah Jadi Tersangka
Ada Pihak yang Diam-diam Incar Posisi Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri: Gila!
Jokowi Ucapkan Selamat Ulang Tahun, Panda Nababan: PDIP Sudah Legawa dengan yang Dilakukan Jokowi
Hasto Kristiyanto Siapkan Pledoi atau Pembelaan Dìri dalam 7 Bahasa, PDI Perjuangan Ungkap Alasannya
KPK Sita Alat Bukti Surat Catatan dan Barang Bukti Elektronik Usai Geledah Rumah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto Minta Diperiksa KPK Setelah HUT PDIP 10 Januari 2025
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 21 Januari 2025 - 08:20 WIB

Litbang Kompas Ungkap Sebanyak 84,7 Persen Rakyat Kecil Puas dengan Pemerintahan Prabowo

Kamis, 16 Januari 2025 - 07:37 WIB

Megawati Soekarnoputri Bersedia Bertemu degan Prabowo Subianto, PDI Perjuangan Ungkap Alasannya

Rabu, 15 Januari 2025 - 10:09 WIB

Ketua KPK Buka Suara Soal Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Belum Ditahan Meskpun Sudah Jadi Tersangka

Senin, 13 Januari 2025 - 14:31 WIB

Ada Pihak yang Diam-diam Incar Posisi Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri: Gila!

Sabtu, 11 Januari 2025 - 12:51 WIB

Jokowi Ucapkan Selamat Ulang Tahun, Panda Nababan: PDIP Sudah Legawa dengan yang Dilakukan Jokowi

Jumat, 10 Januari 2025 - 14:13 WIB

Hasto Kristiyanto Siapkan Pledoi atau Pembelaan Dìri dalam 7 Bahasa, PDI Perjuangan Ungkap Alasannya

Kamis, 9 Januari 2025 - 09:55 WIB

KPK Sita Alat Bukti Surat Catatan dan Barang Bukti Elektronik Usai Geledah Rumah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

Selasa, 7 Januari 2025 - 11:05 WIB

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto Minta Diperiksa KPK Setelah HUT PDIP 10 Januari 2025

Berita Terbaru