Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 2.326 Jiwa, Gempa Bumi M 6,4 Kepulauan Mentawai

- Pewarta

Selasa, 30 Agustus 2022 - 15:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga pengungsi terdampak gempabumi magnitudo (M) 6.4 yang terjadi di wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai. (Dok. Kecamatan Siberut Barat)

Warga pengungsi terdampak gempabumi magnitudo (M) 6.4 yang terjadi di wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai. (Dok. Kecamatan Siberut Barat)

TERKINI POST – Warga pengungsi terdampak gempabumi magnitudo (M) 6.4 yang terjadi di wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, pada Senin 29 Agustus 2022 pukul 10.29 WIB bertambah menjadi 2.326 jiwa.

Para pengungsi itu tersebar di tujuh dusun yang berada di Desa Simalegi dan Desa Simatalu, Kecamatan Siberut Barat, Pulau Siberut.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mentawai Novriadi mengatakan jumlah pengungsi bertambah karena adanya kekhawatiran masyarakat apabila terjadi gempabumi susulan yang dapat berpotensi tsunami. Novriadi mengatakan, pengungsian itu didominasi oleh anak-anak, wanita dan lansia.

“Warga masih ada yang di pengungsian, terutama anak-anak, wanita dan lansia. Mereka sudah bermalam di tenda,” ujar Novriadi melalui sambungan telepon, Selasa 30 Agustus 2022.

Lebih lanjut, Novriadi juga menjelaskan bahwa mereka hanya tinggal di tenda pengungsian apabila malam hari saja.

Saat pagi sampai sore, mereka kembali ke rumah masing-masing untuk beraktivitas seperti biasa.

Tenda mandiri yang didirikan masyarakat juga tidak jauh dari rumah mereka masing-masing.

“Jaraknya (tenda pengungsian) tidak jauh. Hanya kurang lebih 300 meter dari rumah,” kata Novriadi.

Terkait kebutuhan logistik dan peralatan, Novriadi menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Camat Siberut Barat dan kepala desa terkait guna pemenuhan kebutuhan dasar para pengungsi.

Lebih lanjut, Novriadi mengatakan bahwa ketersediaan logistik hanya mampu mencukupi hingga dua hari saja.

Adapun guna memenuhi kebutuhan logistik dan permakanan di pengungsian itu, Novriadi meminta pihak terkait agar memaksimalkan potensi yang ada seperti memanfaatkan stok pertokoan yang tersedia, sembari menunggu bantuan dari Kabupaten Kepulauan Mentawai dikirimkan.

Saat ini, pengiriman dukungan logistik dan peralatan masih terkendala cuaca buruk di perairan.

Upaya pengiriman dukungan tersebut hanya dapat diakses melalui penyeberangan laut menggunakan kapal dengan waktu tempuh kurang lebih delapan jam.

“Logistik dan makanan hanya cukup untuk dua hari. Dan itupun sudah dibagikan kepada warga kemarin sore,” ungkap Novriadi.

“Sambil menunggu bantuan dari kabupaten, tadi juga saya sampaikan ke Pak Camat agar bisa memanfaatkan stok logistik yang ada di pertokoan di sana,” tambah Novriadi.

Gempabumi M 6.4 yang mengguncang wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai memiliki 13 kali gempa susulan dengan kekuatan mulai dari M 3.5 hingga maksimum M 6.4.

Hasil asesmen dan monitoring, rangkaian gempabumi tersebut terjadi di segmen megathrust Mentawai yang diketahui menyimpan potensi energi gempa hingga M 8.9 dan berpotensi mampu memicu tsunami.

Data per Selasa (30/8) pukul 07.00 WIB, dilaporkan satu gedung SMP N 3 Simalegi rusak ringan, satu unit SDN 11 Simalegi rusak berat, satu gedung Puskesmas Betaet rusak ringan, satu gereja rusak ringan, satu gedung aula kantor camat Siberut Barat rusak ringan dan lainnya masih dalam pendataan.

Hingga saat ini, kebutuhan mendesak yang dibutuhkan meliputi alat penerangan, tenda, tikar, selimut, bahan makanan siap saji dan kebutuhan yang lainnya.***

Berita Terkait

Bagi Siswa Sekolah Umum dan Sekolah Keagamaan, Makan Bergizi Gratis Harus Jadi Program yang Berkeadilan
Wamenkomdigi Angga Raka Prabowo Kunjungi Stasiun Senen, Warga Ramai Ingin Foto Bersama
Polisi Periksa Mantan Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi Terkait Dugaan Tindak Pidana Korupsi Judi Online
Persrilis.com Mengucapkan Selamat Tahun Baru 2025, Raih Prestasi dan Pencapaian yang Lebih Baik Lagi!
Minta Pejabat Hemat Biaya Perjalanan Dinas, Prabowo: Bisa untuk Perbaiki Sekolah hingga Makan Bergizi Gratis
Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp482 Miliar; Koperasi Unit Desa Delima Sakti Gugat Balik LSM AJPLH
Di Seluruh Tempat Pemungutan Suara atau TPS, Sekitar 1,4 Juta Personel TNI – Polri Amankan Gelaran Pilkada
Peluang Bisnis: Pemilik Media Online Bisa Publikasi Press Release Placement di Lebih dari 150 Media Online
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 7 Januari 2025 - 15:02 WIB

Bagi Siswa Sekolah Umum dan Sekolah Keagamaan, Makan Bergizi Gratis Harus Jadi Program yang Berkeadilan

Sabtu, 28 Desember 2024 - 09:35 WIB

Wamenkomdigi Angga Raka Prabowo Kunjungi Stasiun Senen, Warga Ramai Ingin Foto Bersama

Jumat, 20 Desember 2024 - 14:59 WIB

Polisi Periksa Mantan Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi Terkait Dugaan Tindak Pidana Korupsi Judi Online

Kamis, 19 Desember 2024 - 14:08 WIB

Persrilis.com Mengucapkan Selamat Tahun Baru 2025, Raih Prestasi dan Pencapaian yang Lebih Baik Lagi!

Kamis, 5 Desember 2024 - 09:54 WIB

Minta Pejabat Hemat Biaya Perjalanan Dinas, Prabowo: Bisa untuk Perbaiki Sekolah hingga Makan Bergizi Gratis

Senin, 2 Desember 2024 - 22:03 WIB

Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp482 Miliar; Koperasi Unit Desa Delima Sakti Gugat Balik LSM AJPLH

Rabu, 27 November 2024 - 11:46 WIB

Di Seluruh Tempat Pemungutan Suara atau TPS, Sekitar 1,4 Juta Personel TNI – Polri Amankan Gelaran Pilkada

Senin, 25 November 2024 - 14:06 WIB

Peluang Bisnis: Pemilik Media Online Bisa Publikasi Press Release Placement di Lebih dari 150 Media Online

Berita Terbaru